Apa yang pertama kali ada di pikiran kita saat mendengar kalimat minimalis skincare ? mungkin sebagian bertanya – tanya apa maksudnya minimalis skincare dan sebagian lagi sudah underestimate dengan konsep minimalis skincare karena di zaman sekarang itu trend nya justru maksimalis skincare. Lihat saja campaign 10 step skincare yang banyak diusung oleh brand – brand Korea, belum lagi setiap bulan ada saja muncul produk skincare baru, entah untuk menambah rangkaian skincare harian kita ataupun produk yang sama dengan kandungan yang di improved yang semuanya itu memang sangatlah menggoda untuk dicoba.
Bila kita sudah familiar dengan
istilah gaya hidup minimalis dan bagaimana konsepnya, sebenarnya minimalis skincare pun juga tidak jauh
berbeda, di mana dalam minimalis skincare ini kita berusaha menggunakan
skincare yang esensial saja dan mengeliminasi produk yang dirasa kurang atau
sebenarnya mempunyai fungsi yang sama dengan skincare utama kita.
Berbicara skincare utama,
sebenarnya skincare sendiri bisa diklasifikasikan menjadi dua, yakni basic
skincare dan improved skincare. Basic skincare adalah jenis skincare yang sudah
menjadi pakem dan wajib penggunaan nya dalam rangkaian dasar rutin
seperti double cleansing, toning dan moisturizing sedangkan improved skincare
adalah jenis skincare di luar tiga dasar tadi, misalnya essence, masker, scrub
maupun serum.
Minimalis skincare sendiri lebih
mengutamakan kepada step basic skincare dan menghindari menggunakan terlalu
banyak produk dan layering skincare dalam sekali momen pengaplikasian. Jadi bila
ditanya bagaimana dengan 10 step skincare routine ? sayang sekali ini tidak
termasuk ke dalam minimalis skincare. Lalu apa apa saja langkah dan produk yang
bisa dikategorikan sebagai minimalis skincare ?
1. Cleansing/double cleansing
Hal yang pertama kita lakukan dalam
ritual skincare sehari – hari pasti dimulai dari proses pembersihan atau
cleansing. Untuk cleansing kita bisa menggunakan facial wash sesuai dengan jenis
kulit kita, tidak butuh banyak – banyak, cukup pilih satu produk untuk pagi dan malam hari. Jangan lupa juga tambahkan makeup remover atau produk pre
cleansing lain nya saat melakukan skincare di malam hari setelah seharian penuh kita
beraktivitas terutama apabila kita menggunakan makeup.
2. Toning
Proses selanjutnya adalah toning atau
penyegaran. Sama halnya dengan cleansing, cukup pilih satu produk yang bisa
digunakan untuk pagi dan malam hari, atau bila kita melakukan exfoliation
dengan produk toner, bisa juga kita tambahkan sebagai rutinitas mingguan kita,
jadi setelah cleansing bisa langsung mengaplikasikan exfoliating toner, sama –
sama toner hanya fungsinya saja yang berbeda,
3. Moisturizing
Untuk moisturizing, pilihlah produk
moisturizer murni yang bisa digunakan untuk pagi dan malam hari. Untuk
perawatan anti aging, kita bisa memilih produk moisturizer khusus untuk anti
aging yang bisa kita gunakan selang seling dengan mositirizer murni ini.
4. Sunscreen
Khusus untuk pagi hari, step terakhir
adalah menutup rangkaian skincare dengan sunscreen sebagai proteksi terhadap
sinar matahari.
Bagaimana? simple bukan ? jadi dalam
sekali ritual kita hanya butuh 3 step dan produk saja . Untuk kategori skincare
mingguan seperti penggunaan produk exfoliation dan anti aging, kita bisa memilih
produk dalam bentuk toner atau moisturizer sehingga yang kita ganti hanya jenis
produknya saja, sedangkan step nya tetap sama yakni
cleansing-toning-moisturizing. Lalu bagaimana dengan serum dan kawan – kawan nya?
well, sebenarnya produk – produk seperti serum, essence maupun ampoule itu
sebenarnya tidak wajib ya, mereka terlihat sangat menggoda karena klaim
kandungan nya yang memiliki konsentrasi
tinggi sehingga bekerja lebih baik dan cepat pada kulit. Dalam konsep minimalis skincare sekali lagi ini tidak termasuk list yang wajib karena pada dasarnya
kita ingin menyederhanakan pemakaian skincare harian kita kembali ke esensinya
dan ternyata terbukti cukup manjur loh karena seuatu yang berlebihan juga tidak
baik untuk kulit kita. Jadi apakah minimalis skincare ini work? tentu saja
bisa.
Overall bagi yang pro dengan
maksimalis skincare, its oke, nothing wrong with it. Namun, bagi yang ingin
mencoba gaya minimalis ini dan downsize produk skincare di koleksi rak skincare
kita, ide ini boleh juga loh untuk dicoba.
Aku memang berusaha minimalis dlm hal barang2 di rumah, tapi kayaknya kalo skincare susah mba 🤣. Soalnya udh terbiasa dengan layering dari umur 20 Ampe skr 40. Jadi kayaknya ngerasa ada yg kurang dan JD ga nyaman kalo mengurangi jumlah skincare ya.
BalasHapusTapi utk temen2 yg memang lagi belajar utk rutin skincare, aku selalu anjurin UTK yg basic nya aja. Ga usah ke lain2. Takutnya basic aja ga konsisten, malah sayang kan kalo ga kepake
betul mba, semua dari basic nya dulu sih emang ya...mungkin kulitku juga yang kurang bsia nerima banyak produk ya, jadi maunya malah yang minim2 aja...hehe
Hapusas long as it works sih oke2 aja mba :)