Merawat kesehatan kulit wajah adalah hal yang harus kita perhatikan dan menjadikan nya rutinitas dalam keseharian kita, mengapa ? karena dengan merawat wajah secara konsisten dan ditunjang dengan produk yang bekerja dengan baik di kulit kita tentu akan membuat wajah kita semakin sehat, bersih dan tentu saja glowing.
Namun, tidak semua orang mempunyai pengalaman yang manis dengan kulit wajahnya, di luaran sana banyak
kita temukan terutama para wanita yang mengeluhkan kondisi kulit
wajah nya yang dinilai kurang cerah, banyak bekas jerawat, sering merah – merah,
minyak yang berlebihan dan tentu masih banyak lagi problem – problem kulit
wajah yang seolah – olah datang lagi dan datang lagi.
Sebenarnya apa yang salah ya
dengan produk yang kita pakai ? kalau dilihat dari review nya, hampir mayoritas pengguna produk tersebut merasa cocok dan menunjukkan
hasil yang signifikan di kulit, rating di ecommerce tempat kita membeli juga
bagus, harganya pun mahal yang berarti harusnya worth it dong, tapi mengapa di
kulit kita kok kesna nya biasa saja ya ?
Hey, yang namanya produk skincare
itu sangat unik, mereka dibuat memang berdasarkan jenis kulit dan bertujuan
untuk menyelesaikan permasalahan kulit kita, namun bukan berarti jaminan PASTI berhasilnya,
bayangkan para dermatologi itu harus bisa membuat racikan formula untuk tipe
kulit jutaan manusia di muka bumi ini yang sidik jari nya saja berbeda satu
dengan yang lain, otomatis produk yang dihasilkan pun tidak bisa di klaim berhasil
100% di semua kulit manusia, itu hal paling utama yang harus kita tanamkan pada
diri kita agar kita tidak mudah kecewa dengan produk skincare nya.
Lalu bagaimana cara mencari produk yang benar – benar bekerja untuk kulit kita ? rasanya lelah harus gonta – ganti produk skincare terus, bukan nya membaik yang ada kulit makin iritasi karena tidak cocok terus. Well kalu sudah begini apa yang harus kita lakukan ya ?
1. Beri jeda untuk bebas dari skincare
Apakah kita pernah mengalami sakit yang mengharuskan
kita tidur rebahan sepanjang hari dan jarang tersentuh air ?
jangankan merawat wajah atau sekedar cuci muka, mandi saja tidak. Namun, coba
perhatikan, saat kita sakit dan jarang mengutak atik wajah ternyata justru
wajah kita tidak bermasalah maupun rewel, kita baru menyadari saat kita suduaah
mulai sembuh dan mulai “ingat” untuk mencuci muka bahwasanya wajah kita
ternyata fine – fine saja. Belajar dari pengalaman ini tidak ada salahnya saat
wajah kita sedang di puncak masalahnya yang harus kita lakukan hanyalah
memberinya jeda, membiarkan nya untuk healing sendiri dengan tidak memakai
skincare dan cukup mencuci wajah saja dengan air selama beberapa hari dengan
tujuan untuk menetralkan dan menormalkan kembali kondisi asli kulit wajah kita
dan teknik ini juga yang selalu saya lakukan saat wajah saya sudah mulai bermasalah
karena salah treatment atau produk.
2. Beralih ke skincare yang paling plain
Apa maksudnya? maksudnya adalah saat kita sudah
hampir menyerah mengapa produk skincare yang kita coba tidak kunjung berhasil,
mungkin kita bisa mempertimbangkan untuk beralih ke produk skincare yang murni
atau plain, yang biasanya komposisinya banyak mengandung klaim “NO” di
deskripsinya, contoh nya skincare yang mengandung no oil, no perfume
or fragrance, no SLS, no paraben, no alcohol, no colorant dan mungkin masih
banyak “NO” yang lain nya. Semakin sedikit campuran atau bahan tambahan di
dalam skincare otomatis semakin kecil juga peluang nya untuk membuat kulit
kita iritasi dan rusak.
3. Skip dulu pemakaian produk di luar basic
skincare
Tidak bisa dipungkiri terkadang hasrat ingin kulit
cerah dan glowing secepatnya membuat kita kalap mencoba dan memakai produk –
produk seperti serum, essence dan kawan – kawan nya yang sifatnya untuk
enhance, produk tersebut memang bagus namun terkadang kita terlalu fokus dan
menanggap produk itu adalah one stop solution nya sehingga kita kurang seimbang
dalam pemakaian nya bersama rangkaian basic skincare yang lain. Saat wajah
mengalami kondisi yang sedang tidak baik – baik saja, hal yang pertama harus kta
lakukan adalah stop dulu pemakaian semua produk tambahan itu dan konsisten
dalam beberapa waktu hanya menggunakan basic skincare saja
4. Menyederhanakan rangkaian skincare
Masih berlanjut dari poin nomor 3 di atas, adakalanya kulit kita tidak suka bila mereka dihajar terlalu banyak produk dan kimia
sehingga rusaklah benteng pertahanan atau skin barrier nya. Mengikuti
trend layering berbagai jenis skincare memang terlihat seru dan menyenangkan
namun tidak semua kulit bisa menerima nya. Saat kita sudah sadar bahwa
sebenarnya kulit kita tidak mampu, maka jangan memaksakan diri mengikuti trend yang
ada, tetaplah setia kepada standar step skincare dasar yang tidak pernah gagal
yakni 3 rangkaian face wash, toner dan moisturizer.
5. Jadi diri sendiri
Dunia skincare memang banyak sekali godaan nya, mulai dari
produknya, influencer nya, iklan di media
– media dan juga berita kekinian yang tidak ada habisnya. Menjadi diri sendiri
dalam ramainya infomasi sangat penting supaya kita tetap waspada dan tidak
mudah goyah dengan hadirnya produk atau influencer baru. Kenali kulit kita
sendiri, cobalah untuk jangan terlalu mengikuti apa kata orang lain, mencari
saran dan masukan boleh – boleh saja asal disesuaikan kembali dengan kondisi
kulit kita.
Bagi yang sedang berjuang merawat kulit supaya kembali ke kondisi normal, mana dari 5 poin di atas yang sduah dilakukan ?