Sebagai ibu rumah tangga maupun ibu bekerja, kita semua pasti familiar dengan uang bulanan, jatah bulanan atau uang operasional bulanan, you named it. Yap, ini adalah budget belanja rumah tangga di luar porsi tabungan, biaya – biaya wajib dan cicilan yang biasanya kita alokasikan untuk belanja bahan makanan, susu anak, popok, uang jajan anak dan biaya – biaya lain dalam keseharian domestik rumah tangga selama satu bulan ke depan. Biasanya budgeting ini dilakukan sesaat setelah gajian atau mendapatkan transferan bulanan dari pasangan.
Meksipun mungkin masih banyak
yang mengeluhkan bahwa jatah uang bulanan nya kurang atau mepet dan segala
kerumitan di dalam nya, nyatanya ada juga loh yang bisa memanage budget
operasional rumah tangga dengan baik, bahkan ada sisa nya, nah kok bisa? tentu
bisa karena hal ini dipengaruhi oleh dua faktor, yakni besaran nominal yang di
budget kan dan juga gaya hidup yang dijalankan. Bila keduanya berjalan
beriringan, tidak mustahil kita masih punya sisa uang belanja di akhir bulan.
Lalu, bila kita sudah sampai di
tahap kondisi keuangan dengan cashflow positif dan bahkan masih ada sisa uang
belanja, kira – kira apa yang bisa kita lakukan dengan adanya kelebihan ini ya? yuk
simak 5 ide memanfaatkan sisa uang belanja yang bisa kita coba berikut ini :
1. Untuk jajan - jajan cantik
Saat di awal bulan sampai
pertengahan, kita pasti sebisa mungkin menahan agar pengeluaran tidak boros di
depan dengan cara sebisa mungkin tidak terlalu banyak jajan di awal – awal bulan karena dikhawatirkan malah kebablasan, sehingga kita akan cenderung strict
dengan perencanaan keuangan kita dan spending money hanya benar – benar untuk
kebutuhan saja. Nah, saat di akhir bulan ternyata kita masih punya sisa,
tidak ada salahnya kok kita gunakan untuk jajan – jajan cantik yang sedari awal
bulan sudah kita tahan – tahan, hehe.
2. Untuk membeli barang yang diincar
Adakalanya kita ingin membeli
suatu barang, entah untuk kebutuhan pribadi maupun rumah tangga. Kita juga bisa
mengalokasikan sisa uang belanja bulanan ini untuk dikumpulkan sampai tercapai
nominal yang sesuai dengan barang yang sudah lama jadi incaran kita, jadi tidak
perlu menyisihkan budget baru untuk membelinya, namun ya harus sabar juga ya
bila harganya tidak murah dan sisa uang belanja kita juga tidak terlalu banyak –
banyak amat.
3. Diputar untuk tambahan uang
belanja di bulan selanjutnya
Mungkin kita tidak sedang ingin
jajan atau membeli barang, sisa uang belanjanya bisa kita simpan
dan diputar lagi untuk tambahan uang belanja di bulan selanjutnya, siapa tahu
ada pengeluaran yang tidak terduga? entah anak yang tiba – tiba ingin
beli sesuatu atau apapun itu kita masih punya cadangan budget lebih dari sisa
uang belanja bulan lalu.
4. Ditabung atau investasi
Nah, bila kita termasuk orang
yang mempunyai banyak tujuan jangka panjang untuk keluarga, kita juga bisa
memanfaatkan sisa uang belanja ini untuk ditabung atau investasi,yah hitung –
hitung untuk menambah tabungan dana darurat supaya cepat terkumpul atau untuk
tabungan pendidikan anak yang mungkin tidak lama lagi akan memasuki usia
sekolah.
5. Donasi
Selain empat poin di atas, kita
juga bisa loh mendonasikan sisa uang belanja kita kepada perorangan atau ke
lembaga – lembaga amal baik secara offline maupun online. Selain berkah juga diharapkan
uangnya akan lebih tepat sasaran dalam membantu orang lain yang membutuhkan.
Jadi bagaimana Mom? kalau
punya sisa uang belanja lebih kira – kira mau kita alokasikan ke poin nomor
berapa nih?
atau justru semuanya? bebas ya asalkan uangnya ada, hehe.
Terima kasih sudah berkunjung