Face oil adalah salah satu jenis skincare minyak alami untuk wajah yang berasal dari bahan dasar minyak dan biasanya diambil dari ekstrak tumbuhan seperti kelapa, jojoba, biji matahari, argan, berbagai jenis bunga-bunga an dan lain sebagainya. Minyak ini bisanya dipilih karena memiliki efek melembabkan untuk kulit wajah , memperbaiki tekstur kulit serta mencegah munculnya tanda-tanda penuaan.
Face oil bisa dikatakan terobosan
baru di dunia per skincare an karena sebelumnya kita hanya tahu jenis pelembab
untuk kulit seperti krim, gel maupun lotion saja, sekarang pilihan sudah lebih
beragam dengan hadirnya face oil yang terbuat mostly dari bahan-bahan alami. Namun, produk dengan kandungan bahan dasar
alami belum tentu sepenuhnya cocok untuk semua jenis kulit loh, perlu diingat bahwa
tekstur face oil adalah minyak dan tidak semua jenis kulit cocok dengan tipikal
oil seperti ini.
Pros dan Cons penggunaan face oil
Dengan beraneka ragam nya jenis
skincare, pasti semuanya mempunyai pros dan cons nya masing-masing,begitu juga dengan face oil ini. Kira-kira apa saja sih pros dan cons nya?
Pros
1. Menghidrasi kulit : face oil
sangat bagus untuk menghidrasi kulit yang memang butuh kelembaban tinggi karena
produk ini disinyalir bisa membuat kulit lebih lembab, halus, lembut dan juga
kenyal.
2. Menutrisi kulit : beberapa jenis
face oil juga mengandung berbagai macam ingredients seperti antioksidan dan vitamin yang mampu menutrisi
kulit dengan lebih baik.
3. Memperbaiki tekstur kulit : face
oil juga dipercaya ampuh untuk memeprbaiki tekstur kulit yang kurang rata akibat bekas jerawat maupun
warna kulit yang tidak merata.
4. Menyeimbangkan produksi minyak :
mungkin ini terdengar kontras, namun face oil ternyata juga mampu mengatur
produksi sebum atau minyak di kulit wajah, termasuk mengurangi kelebihan produksi minyak.
Cons
1. Menyebabkan breakout : selain
manfaat positifnya, face oil juga dapat menyebabkan efek samping seperti
breakout atau jerawat, terutama bila dipakai oleh orang-orang dengan tipe kulit
berjerawat atau acne prone.
2. Menyebabkan kulit justru lebih
berminyak : bila pada poin pros di atas salah satu manfaat face oil adalah bisa
mengatur kadar minyak pada kulit, pun sebaliknya bila kita tidak cocok menggunakan
nya, justru face oil akan membuat kulit kita semakin berminyak karena residu
minyak yang ditinggalkan saat pengaplikasian.
3. Menyebabkan iritasi : setelah
breakout dan juga residu minyak berlebih, bila dibiarkan terlalu lama tentu
kondisi ini akan menimbulkan iritasi bagi kulit, kulit bisa menjadi lebih
berjerawat dan juga kemerahan maupun gatal, terutama bagi pemilik kulit yang sensitif.
So, coba dulu sedikit dan lihat reaksinya di kulit ya sebelum mengaplikasikan
ke seluruh wajah.
Jenis kulit yang cocok
menggunakan face oil
Pada dasarnya semua jenis kulit
bisa cocok-cocok saja menggunakan face oil asalkan kita tidak salah pilih jenis
minyak yang akan digunakan, karena setiap jenis minyak mempunyai fungsi yang
berbeda sesuai jenis kulit. Jadi, bukan berarti pemilik kulit berminyak tidak
boleh menggunakan face oil dan sebaliknya, namun jenis minyak apa yang kita
pilih untuk tipe kulit kita, itulah yang menentukan cocok tidaknya pemakaian
face oil di kulit wajah kita.
Sebagai contoh, untuk kulit
kering kita bisa mengguanakan face oil dari bahan dasar minyak jojoba, minyak
argan atau minyak sereal . untuk kulit berminyak rekomendasi face oil dari
bahan minyak lavender, minyak tea tree, atau minyak bergamot sangat bagus untuk
membantu mengontrol produksi minyak berlebih pada wajah. Bagi pemilik kulit sensitif,
kita bisa mempertimbangkan produk face oil yang berbahan dasar minyak
chamomile, minyak calendula ataupun minyak biji plum sedangkan untuk mengatasi
kerutan dan tanda penuaan kita bisa menggunakan bahan dasar minyak rosehip,
minyak marula dna juga minyak dari acai berry.
So, face oil hanya salah satu alternatif untuk melembabkan kulit bila dirasa kita sudah bosan mengguanakn produk yang biasa kita pakai. Selalu ingat untuk tidak salah memilih kandungan jenis minyak nya dan sesuaikan dengan tipe kulit wajah kita. Bila dirasa masih ragu namun penasaran ingin mencoba, sebaiknya berkonsultasi kepada dokter atau ahli kecantikan untuk memastikan atau merekomendasikan jenis face oil yang cocok untuk kebutuhan dan kondisi kulit kita.